Nusanews.com - Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mendesak Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yhudoyono segera memberhentikan Ruhut Situmpul dari kader Demokrat.
Desakan itu muncul karena Ruhut dinilai tidak beretika dan tidak bermoral. Ruhut dalam sebuah rapat dengan Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti menyebut kepanjangan HAM adalah Hak Asasi Monyet, bukan Hak Asasi Manusia.
Menangapi hal ini Ruhut Sitompul mengatakan, permintaan tersebut lucu dan bisa ditertawain oleh seluruh kader Demokrat.
"Ya dia diketawain sama Pak SBY, sama Demokrat, kok ada kodok minta aku dipecat. Ruhut, koordinator juru bicara Partai Demokrat, apa aja selama aku ngomong sesuai aturan, Demokrat pasti lindungin," kata Ruhut di Komleks Parlemen, Senayan, Selasa (31/5/2016).
Anggota Komisi III DPR RI menyakini bahwa SBY akan melindungi dirinya dari permasalahan apapun. Termasuk permintaan Pemuda Muhammadiyah yang meminta SBY untuk memecat dirinya.
"Oh pasti dong, partai aku udah tahu, ketawa termehek-mehek aja," ucapnya.
Diketahui, selain minta SBY memecat Ruhut, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah juga melaporkan Ruhut Sitompul ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Dalam waktu dekat, MKD berjanji akan memanggil anggota Komisi III DPR RI itu. (ts)
