
Nusanews.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kembali ricuh. Kali ini, kericuhan terjadi di Lapas Kelas II Gorontalo. Pemicunya adalah penganiayaan terhadap seorang anggota polisi Bripda Kurniawan Noho oleh penghuni lapas.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly telah gagal dalam menata lapas-lapas yang ada di Indonesia.
"Ini menunjukkan bahwa pemerintah gagal ya, dalam hal ini adalah Kementerian Menkumham gagal untuk melakukan penataan di lapas lapas," kata Fadli di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (02/06/2016).
Fadli mengatakan, kericuhan di berbagai Lapas sudah terjadi berulangkali sejak beberapa waktu lalu. Namun, menurutnya Menkumham tidak dapat membuat langkah untuk membenahi persoalan tersebut.
"Seharusnya mereka bisa mengantisipasi dalam berbagai terobosan, tetapi saya kira sampai kenyataanya sama saja dengan yang lalu lalu, tidak ada penataan sehingga terjadi kerusuhan,"kata Fadli.
Politisi Partai Gerindra ini menganggap banyak faktor yang memicu timbulnya kericuhan di Lapas, selain dari kondisi Lapas yang kebanyakan kelebihan kapasitas.
"Ini pasti pemicunya bisa macam-macam, pemicunya bisa kelebihan lah dan sebagainya kan seharusnya jalan keluarnya sudah dibuat," tandasnya. (rn)