logo
×

Rabu, 15 Juni 2016

Panglima TNI: TNI-Polri Tak Kenal Istilah Angkatan, yang Ada Surat Keputusan

Panglima TNI: TNI-Polri Tak Kenal Istilah Angkatan, yang Ada Surat Keputusan

Nusanews.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menegaskan, dirinya menghormati keputusan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri.

“Presiden pasti ada pertimbangan tertentu, kita tinggal mengikuti saja perkembangannya,” kata Gatot usai menghadiri kegiatan buka puasa bersama di kediaman Ketua MPR, Zulkifli Hasan, di Jakarta, Rabu (15/6/2016).

Menurut Gatot, setiap perwira yang telah berpangkat jenderal bintang tiga tentu dianggap berprestasi. Oleh sebab itu, ia menganggap, Tito layak ditunjuk sebagai calon kapolri. “Tinggal yang menentukan Presiden,” kata dia.

Sementara itu, Gatot mengaskan, hubungan TNI-Polri tak akan terganggu meskipun usia Tito relatif terpaut jauh dari dirinya. Untuk diketahui, Gatot dan tiga kepala staf angkatan merupakan lulusan Akabri angkatan 1983. Sementara Tito, merupakan jebolan Akademi Kepolisian angkatan 1987.

“TNI sama Polri itu tidak mengenal angkatan, yang mengenal begitu ada surat keputusan ya sudah,” tegasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengajukan Komisaris Jenderal Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kepala Polri kepada DPR. Ketua DPR Ade Komarudin mengaku menerima surat dari Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Rabu (15/6/2016) pagi.

Setelah dibuka, kata Ade, isi surat itu terkait pergantian Kapolri. Surat itu mencantumkan nama Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri.  (kp)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: