logo
×

Rabu, 24 Agustus 2016

Ditanya Apakah Dukung Ahok, Megawati Tidak Menjawab

Ditanya Apakah Dukung Ahok, Megawati Tidak Menjawab

Nusanews.com - Calon Gubernur DKI  Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengklaim mendapat dukungan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, namun saat ditanya wartawan soal dukungannya kepada mantan Bupati Belitung Timur itu, mantan Presiden tersebut tidak memberikan jawaban, dia hanya memberikan senyuman kepada awak media.

"Bu, apa benar PDIP sudah mendukung Ahok?" tanya wartawan, usai Megawati memberikan sambutan pada  acara pameran Arsip Nasional di Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (23/8/2016).

Saat didesak pertanyaan lagi, siapa cagub PDIP, Risma atau Ahok, lagi-lagi Mega tersenyum. Kemudian berjalan menuju mobilnya. Istri Taufik Kiemas (alm) itu meninggalkan kerumunan wartawan tanpa kata-kata lagi.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja yang akrab dipanggil Ahok mengaku bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan meminta Djarot Syaiful Hidayat untuk menjadi pasangannya pada Pemilihan Gubernur DKI 2017.

"Kita enggak pake daftar, jadi yang saya datang itu ke DPP menghadap ibu (Megawati) sebagai Ketum ketemu, jadikan ada protokolnya, saya nanyain 'eh saya sudah mau maju nih, udah ada tiket tiga nih, aku minta Djarot boleh nggak," kata Ahok, di Jakarta, Jumat (19/08/2016).

Saat ditanyakan apakah menggunakan hak prerogatif Ketua Umum PDIP, Ahok membantahnya karena sudah didukung oleh tiga partai. Dia menambahkan Megawati sudah mengatakan setuju, tetapi harus dirapatkan terlebih dahulu di internal PDIP sesuai prosedur.

Hoax

Banyak kalangan masih menunggu keputusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), dalam menentukan calon pasangan gubernur dan wakil gubernur, untuk di Pilkada DKI. Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Achmad Basarah mengatakan, agar semua pihak bersabar dan tidak percaya dengan kabar bohong.

Dia menegaskan, Keputusan mengenai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI saat ini sudah diserahkan DPP kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Keputusan mengenai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI saat ini, sudah diserahkan DPP Partai kepada Ibu Megawati Soekarnoputri, sebagai pemegang mandat hak prerogatif partai sesuai AD/ART PDI Perjuangan," ucap Basarah saat dihubungi di Jakarta,‎ Selasa (23/8/2016).

Menurut dia, sejauh ini Megawati belum memberikan keputusan ataupun instruksi apapun terkait Pilkada DKI. “Beliau saat ini, masih terus menyerap berbagai aspirasi dan dinamika sosial politik yang berkembang di tengah-tengah masyarakat," ungkap Basarah.

Anggota Komisi III DPR ini, DKI sebagai ibukota, harus menjadi etalase Republik di mata dunia internasional, oleh karena itu tidak  boleh ada kemiskinan yang diderita warga DKI Jakarta.  Namun harus tetap terjaga stabilitas sosial dan politiknya.

Disisi lain, Politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menampik klaim Ahok, yang mengaku telah didukung Megawati. “Partai banteng moncong putih tersebut masih menyerap aspirasi dari kader‎ dan masyarakat ibu kota menginginkan pemimpin seperti apa,” kata anggota Komisi III DPR ini. (ht)

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: