Nusanews.com - Anggota Tim Investigasi Polri, Hendardi mengatakan, Freddy Budiman tidak pernah membuat pledoi atau pembelaan karena yang membuat adalah pengacaranya.
"Pleidoinya sudah kami periksa. Tidak menyebutkan nama atau apa. Dan itu bukan pleidoi Freddy tapi pleidoi dari pengacara. Freddy sendiri tidak membuat pleidoi," ujar Hendardi di Jakarta, Rabu (24/08/2016).
Pleidoi itu, dijelaskan Hendardi, isinya normatif, dan hanya pembelaan dari kuasa hukum Freddy agar kliennya dibebaskan.
"Hanya seperti sensasi dengan menyebut nama atau apa itu tidak ada. Jadi kalau Freddy bilang lihat saja pleidoi pengacara, itu ya sama saja tidak ada isinya," ungkap Hendardi.
Hendardi berharap penelusuran Tim Independen dapat memberikan informasi tambahan dalam pencarian fakta terkait tulisan Haris Azhar, Koordinator KontraS berjudul Cerita Busuk dari Seorang Bandit yang ditulis bulan lalu.
Dalam tulisan itu disebutkan, Freddy mengaku dalam pleidoi pembelaannya ada sejumlah nama-nama aparat yang terlibat dalam bisnis narkoba. (rn)
