logo
×

Minggu, 07 Agustus 2016

Warga Pejompongan 'Jodohkan' Djarot dengan Sandiaga di Pilgub DKI

Warga Pejompongan 'Jodohkan' Djarot dengan Sandiaga di Pilgub DKI

Nusanews.com - Warga Pejompongan, Petamburan , Jakarta Pusat mendeklarasikan dukungan kepada bakal calon Gubernur DKI Jakarta. Mereka 'menjodohkan' pasangan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dan bakal calon Gubernur dari Partai Gerindra Sandiaga Uno.

Ketua RT 012 RW 09, Riyanto mengatakan, semua warga Pejompongan menginginkaan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri segera menunjuk Djarot dan Sandiaga menjadi pasangan calon untuk DKI 1 dan DKI 2.

"Kami dari warga menekankan penunjukan Djarot menjadi DKI 1. Kami ingin Djarot agar dicalonkan Bu mega. Supaya mendengarkan Aspirasi rakyat Pejompongan ini," kata Riyanto.

Alasan warga Pejompongan memilih Djarot dan Sandiaga Uno, karena keduanya memiliki rekam jejak yang bagus.
Terutama Djarot yang telah berhasil memimpin Kota Blitar selama dua periode sebagai Wali Kota Blitar sepanjang tahun 2000-2010.

Selama menjalankan tugasnya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot dinilai lebih dekat ke rakyat dengan melakukan blusukan ke kampung-kampung yang ada di Jakarta.

"Semua warga di sini mendukung Djarot dan Sandiaga Uno. Di sini ada delapan RT, satu RT saja ada sekitar 100 Kepala Keluarga (KK)," ujarnya.

Ketua RW 09, Zainul Arifin mengatakan dukungan warga Pejompongan untuk Djarot sebagai Cagub dalam Pilgub DKI 2017, karena melihat sosok Djarot yang dapat memimpin tanpa ada protes dari warganya sewaktu di Blitar.

"Coba saya tanya, apa ada selama dia memimpin di kampungnya, dia diprotes atau melanggar peraturan? Enggak ada menurut sepengetahuan kami di sini. Djarot ini tidak ada cacatnya," kata Zainul.

Diharapkan, pasangan Djarot-Sandiaga dapat menghidupkan kembali program penataan kawasan kumuh dan miskin yang dilakukan Presiden Joko Widodo sewaktu menjadi Gubernur DKI, yaitu Kampung Deret.

"Kami ingin Djarot menjadi pemimpin yang dirahmati Allah. Itu tujuan kami yang utama. Karena kami ini tidak ingin masyarakat kecil digusur begitu saja," ujarnya. (rn)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: