
Nusanews.com - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengimbau seluruh kader Partai Golkar untuk menerapkan nilai-nilai Idul Adha. Imbauan itu khususnya disampaikan untuk kader Golkar yang menjabat sebagai kepala daerah, pejabat pemerintah, anggota DPR, DPRD, baik di pusat maupun di daerah.
"Kepada kita semua (saya imbau) untuk senantiasa taat, ikhlas serta rela berkorban untuk kepentingan bangsa, negara dan Rakyat Indonesia," ujar Novanto kepada wartawan di Jakarta, Senin (12/09/2016).
Dalam momemtum Hari Raya Idul Adha kali ini, Novanto mengajak umat Islam di Indonesia untuk merenungkan sejarah perayaan qurban, yang berawal dari pengorbanan Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail.
"Pelajaran yang dapat kita petik dari Nabi Ibrahim adalah ketaatan, keikhlasan dan pengorbanan beliau kepada Allah SWT. Dalam menjalankan ketataan sebagai hamba Allah SWT, beliau dengan ikhlas melakukan pengorbanan yang sangat luar biasa," papar Novanto.
Idul Adha, kata Novanto, merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Berkurban, menurut dia, adalah bentuk kesunggguhan manusia untuk menyerahkan segalanya kepada Tuhan Sang Pencipta.
Dengan berkurban, manusia diajarkan untuk berbagi kepada para mukmin lain, khususnya bagi yang kurang mampu sehingga mereka juga ikut merasakan indahnya islam.
"Dengan berkurban, keikhlasan manusia tengah diuji, diuji dari sifat rakus dan tamak akan harta dunia. Kurban itu berarti memberikan apa yang telah kita cintai (duniawi) serta apa yang kita sayangi dalam hal ini adalah harta yang kita miliki," ujar Novanto.
Novanto menambahkan, secara pribadi dirinya akan menjadikan nilai-nilai ketaatan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail dalam menjalankan tugasnya. (ts)