Nusanews.com - Sempat pecah, koalisi kekeluargaan ternyata kembali bersatu setelah PDIP secara resmi mengumumkan pencalonan pasangan Ahok-Djarot dalam Pilgub DKI 2017. Apa hasil pertemuan mereka malam ini?
“Kami tadi ada koalisi kekeluargaan yang anggotanya ada 7 anak, 1 anak (PDIP -red) hari ini jalan sendiri. Jadi kami yang 6 kumpul, PKS tidak datang karena kebetulan tadi ada rapat,” ucap Ketua Demokrat Jakarta Nachrowi Ramli usai pertemuan di Restoran Al Jazeera di Jl Pramuka Raya, Jakarta Timur, Selasa (20/9/2016).
Selain Nachrowi, rapat itu dihadiri juga oleh Ketua PKB DKI Hasbiallah, Ketua Gerindra DKI Taufik, Ketua PPP DKI Abdul Aziz dan perwakilan PAN DKI. PKS tak hadir.
Nachrowi menyebut koalisi kekeluargan menghormati keputusan PDIP. Pertemuan barusan belum mengerucutkan nama pasangan calon karena itu lebih ke wilayah DPP, namun ada kesepahaman dari pertemuan tadi untuk menguatkan koalisi.
“Keluarga ini nggak boleh pecah. Kedua kalau ada perbedaan kita hargai, kita akan sejalan dengan sehat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan ketua DPD Gerindra Taufik. Menurutnya, DPP akan menggelar rapat juga untuk memutuskan pasangan calon yang akan diusung.
“Besok kita laporkan ke DPP masing-masing, kita berharap DPP segera membuat pertemuan. Kita bersepakat untuk satu pasangan calon,” ucap Taufik.
Salah satu nama yang masih kuat di koalisi adalah Sandiaga Uno, namun nama ini masih diperdebatkan sehingga menyerahkan kepada DPP untuk memutuskan.
“Kita ingin bersama-sama. Nggak ingin pecah,” tegas Taufik. (kn)
