Nusanews.com - Terungkap bahwa Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menolak mengusung Yusril Ihza Mahendra sebagai calon Gubernur DKI Jakarta akibat faktor umur.
Sebab, dari hasil survei yang dilakukan internal Partai Gerindra, banyak pemilih yang lebih suka pemimpin muda yang berkualitas. Sementara, Yusril sendiri saat ini sudah berusia 60 tahun.
“Penolakan Gerindra semata-mata hanya faktor umur. Dia sudah mau menjadi kakek. Makanya, Pak Prabowo tidak setuju karena dalam survei Gerindra suaranya sangat rendah,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyouno seperti dilansir TeropongSenayan, Jakarta, Rabu (28/9/2016).
Dengan alasan itu, lanjut Arief, Prabowo akhirnya menunjuk Anies Baswedan sebagai calon Gubernur untuk melawan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Agus Harimurti Yudhoyono yang usianya tidak diatas 50 tahun.
Ini mengingat, pada Pilgub DKI 2012 silam, Joko Widodo mampu menang melawan Fauzi Bowo lantaran faktor umur. Jadi, kata Arief, Gerindra menjadikan keberhasilan tersebut sebagai acuan di Pilgub DKI 2017 mendatang.
“Waktu itu Foke (Fauzi Bowo) tua, kalah kan sama Jokowi. Karena masyarakat Jakarta tuh menginginkan pemimpin muda yang punya gagasan bagus,” tuturnya. (it)
