Nusanews.com - Rombongan Tim Kampanye Syamsari Kitta-Achmad Daeng Se're, dicegat orang bersenjata parang di Desa Moncongkomba, Sabtu (29/10/2016).
Koordinator Tim Pemenangan paslon nomor urut 2 ini, Nurdin Sese, mengaku pencegatan itu disertai dengan pengancaman.
"Saya sangat menyayangkan kejadian ini. Apalagi menurut dugaan, pelaku berasal dari kubu Bur-Nojeng," ungkap Nurdin, sesaat lalu.
Menurut Nurdin, awalnya Syamsari Kitta yang akan berkampanye di tempat ini. Tapi karena berhalangan, Syamsari mengutus legislator PKS, Mardiana Tanning. "Tapi rombongan terpaksa berhenti karena peristiwa itu," sambungnya.
Sementara itu, Juru Bicara Tim Bur Nojeng, Makmur Mustakim, membantah dugaan tersebut. "Kami telah verifikasi. Tidak ada struktur tim Bur Nojeng yang melakukan tindakan pengancaman," tegas Makmur.
Makmur menambahkan bahwa Bur Nojeng telah mewanti-wanti semua timnya untuk tetap santun. Kami sayangkan jika ada pihak yang ingin mencederai proses ini," lanjutnya.
Makmur bahkan dengan tegas meminta kepada aparat untuk menindaktegas pelaku pencegatan dan pengancaman tim Syamsari-Daeng Se're. "Agar kejadian serupa tidak terulang lagi," tegasnya. (rk)
