
NUSANEWS - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid mengaku khawatir jika kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki T Purnama (Ahok) berlarut-larut akan menimbulkan gejolak.
"Kita semua tidak menghendaki demo yang lebih besar dari tanggal 4 November kemarin. Itu beresiko tinggi," tandas politisi Gerindra ini saat dihubungi TeropongSenayan di Jakarta, Sabtu (12/11/2016).
Selain itu, dia meragukan kesiapan pemerintah dalam hal keamanan jika umat Islam kembali berdemo.
"Apakah aparat keamanan bisa jamin tidak ada insiden? tanggal 4 saja ada insiden. Kegiatan sosial ekonomi terganggu, Lebih baik pemerintah pastikan langkah-langkah hukum Ahok dan jelaskan secara meyakinkan kepada tokoh masyarakat," ujar Sodik.
Menurutnya, isu akan turunnya kembali umat Islam melakukan demo lantaran pemerintah dianggap tidak tegas menyelesaikan persoalan penistaan agama.
"Karena mereka merasa kurang yakin dengan janji pemerintah untuk dalam 2 minggu menangani kasus hukum Ahok," kata dia.
Beredar isu di sosial media bahwasannya jutaan umat Islam akan kembali tumpah ruah melakukan aksi demo bela Islam jilid III pada 25 November 2016 nanti. (ts)