
Ketua Dewan Pembina Golkar, Aburizal Bakrie (kiri) dan Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tandjung, memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup membahas keputusan rapat pleno DPP Partai Golkar yang akan mengembalikan Setya Novanto menjadi Ketua DPR RI, di Jakarta, Jumat (25//11).
Mereka mengatakan Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan Partai Golkar belum mengabil sikap atas terkait keputusan tersebut karena belum bertemu dengan pengurus DPP Golkar.
Namun dari perspektif partai, jabatan ketua umum Golkar dan Ketua DPR RI sangat penting dan strategis untuk keberlangsungan hidup negara dan partai.
Karena itu sebaiknya tidak dijabat rangkap oleh satu orang. (rm)