
NUSANEWS - Pria terduga teroris, JT alias H (39), ditangkap polisi di Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar). Dia ditengarai sebagai jaringan Bahrun Naim yang akan menyerang Marina Bay, Singapura.
Berdasarkan informasi yang dihimpun detikcom, JT ditangkap sekitar 09.30 WIB di Balai Desa Nan Duo Payakumbuh, Rabu (21/12/2016). Kemudian rumahnya yang berada di desa setempat digeledah. JT sendiri dibawa ke Brimob Polda Sumbar di Padang Panjang.
Penangkapan dan penggeledahan melibatkan personel Densus 88 Polri, Polres Payakumbuh, dan Polda Sumbar. Kegiatan ini jadi perhatian warga sekitar.

Foto: Dok Polda Sumatera Barat
Di lokasi penggerebekan terduga teroris Kelurahan Babakan, Setu, Tangerang Selatan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan JT dan seorang terduga teroris yang ditangkap di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) merupakan bagian dari kelompok yang pada bulan Agustus lalu ingin menyerang Batam dan Singapura. Kelompok ini dikenal dengan sebutan Katibah Gigih Rahmat pimpinan Gigih Rahmat Dewa (GRD).
"Dua tersangka ditangkap di sana (Sumbar dan Sumut), terkait dengan kasus kelompok GRD. GRD namanya yang sudah ditangkap dulu dalam kaitan rencana serangan Batam lebih kurang 4-5 bulan lalu," ungkap Tito.
Tito mengingatkan, kelompok GRD juga merupakan pihak penjamin dua orang WN China suku Uighur yang ada di Poso.
"Mereka menyembunyikan WN China dari suku Uighur. Jadi semua orang ini sudah ditangkap Densus 88 di Sumatera Barat dan Sumatera Utara dan nanti akan dibawa ke Jakarta," terang Tito. (dtk)
