
NUSANEWS - Walikota Jambi, Syarif Fasha, tadi malam bertindak cepat setelah membaca informasi melalui akun instagramnya mengenai aksi provokatif bermuatan SARA di hotel Novita Jambi. Fasha memperoleh informasi itu saat dalam perjalanan memenuhi undangan acara peringatan Maulid Nabi di tiga lokasi tadi malam.
Hal tersebut seperti dikutip melalui akun facebook netizen bernama Anab Afifi.
Kejadian yang sudah menyebar di Medsos itu menyebutkan adanya ornamen bertuliskan arab lafadz Allah di bawah pohon natal. Hal itu telah menyulut masyarakat Jambi untuk mendatangi hotel tersebut.
Kebetulan saya bersama satu mobil dengan walikota yang kharismatik ini. Sekitar pukul 24.00 massa yang sudah memanas itu, akhirnya berhasil ditenangkan oleh Fasha dan mereka pun membubarkan diri.
Dalam pernyataan di depan massa, pria asal kelahiran Plaju, Palembang, Sumatera Selatan ini, sangat tegas sehingga dapat meyakinkan para pengunjuk rasa. Keputusan cepat yang diambil Fasha untuk menyegel hotel Novita tadi malam itu sangat tepat sehingga berhasil mengatasi situasi yang bisa berujung runyam.
Massa mengelu-elukan Fasha sebagai wujud apresiasi masyarakat. Mereka berebut menyalami Fasha, bahkan saat ia sudah berada kembali di dalam mobil untuk pulang. Fasha meminta masyarakat bersabar dan menahan diri hingga persoalan ditangani secara tuntas oleh pihak berwenang.
"Jangan bikin malu umat ya...!", ujar Fasha.
Berikut wawancara ekslusif Walikota Jambi usai menenangkan Massa di Hotel Novita: