 |
| Pedagang di Kota Tua |
"Tidak ada pedagang yang mengancam, apalagi menggunakan senjata tajam," ujar AJ Pambudi, salah seorang pedagang kopi kepada wartawan di lokasi, Selasa (14/3/2017).
Senada dengan Pambudi, Moris salah satu pedagang di Jalan Kunir mengatakan bahwa pemberitaan yang beredar pada Minggu (12/3/2016) lalu yang menyebut adanya ancaman intimidasi oleh PKL liar ke PKL resmi, tidak benar.
"Saya sebagai PKL di sini menyatakan bahwa hal tersebut tidak benar, karena saat itu kehadiran Dinas UMKM yang datang didampingi oleh aparat. Jadi jangankan mengintimidasi mengunakan senjata tajam, jadi hal tersebut tidak ada," ucapnya.
Justru, katanya, beberapa PKL merasa dirugikan atas dugaan intimidasi kepada PKL Resmi yang sudah beredar.
"Kami merasa dirugikan dengan pemberitaan tersebut, sehingga pemberitaan tersebut tidak benar, bahwa kami sebagai PKL tidak melakukan intimidasi ke PKL resmi," tegasnya.
Moris juga menganggap PKL liar dan PKL resmi tidak ada masalah selama ini, demikian juga diakui pedagang kaca mata, Kiky pedagang cincin nama, Ridho pedagang topi dan Iqbal pedagang dompet. (ht)
