logo
×

Sabtu, 08 April 2017

Kapolri Sebut Politik Internasional Pemicu Tindakan Terorisme

Kapolri Sebut Politik Internasional Pemicu Tindakan Terorisme
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (tengah) dalam seminar bertajuk "Indonesia di Persimpangan: Negara Pancasila VS Negara Agama" di hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/4/2017)

IDNUSA, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan, persoalan terorisme di seluruh dunia, terutama di Indonesia, karena dipicu politik internasional.

"Saya melihat bahwa apa yang terjadi saat ini adalah resiko dari politik internasional. Demokrasi liberal yang sekarang dikembangkan barat, sepanjang barat menggunakan itu untuk kepentingan politik mereka, maka (terorisme) ini akan terus terjadi," kata Tito dalam seminar bertajuk 'Indonesia di Persimpangan: Negara Pancasila VS Negara Agama di hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/4/2017).

Menurut Tito, nilai keagamaan dan konflik-konflik kepentingan akan terus menguat sepanjang persoalan di Timur Tengah terus terjadi.

"Apa yang terjadi selama ini, meledak di Perancis, meledak di mana-mana ini karena adanya problem di Timur Tengah, problem di dunia Islam," ucapnya.

Ia meminta, seluruh dunia untuk menyelesaikan problem ini dengan menyatukan dari aspek demokrasi dan toleransi di Timur Tengah.

"Semua harus berusaha menghentikan, membuat tempat itu damai, bahkan semua sumber masalahnya bisa selesai," ucap Tito.

Tapi kalau konflik terus terjadi di dunia Islam, maka tempat lain akan terjadi terorime dan perpecahan antar umat.

"Apa yang terjadi di Indonesia juga tidak lepas dari dunia Islam itu. Apa yang terjadi di ISIS akan sangat sulit. Kasus Al Qaeda lebih gampang. Di mana dua negara power seperti Amerika dan Rusia memiliki persamaan persepsi (soal Al Qaeda). Al Qaeda menyerang Amerika, Al Qaeda menyerang juga Rusia," tandasnya. (ts)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: