NUSANEWS - Jonru tidak ikhlas divonis bersalah dan dijatuhi hukuman pidana selama 1,5 tahun penjara terkait kasus ujaran kebencian. Bahkan Jonru sesumbar bahwa dia merupakan korban dari kezaliman.
"Saya yakin orang-orang yang menzalimi saya akan mendapatkan balasan setimpal dari Allah," kata Jonru usai menjalani sidang pembacaan vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jumat (2/3).
Jonru menilai bahwa dia seharusnya mendapat vonis bebas dari hakim. Sebab dia menganggap seluruh dakwaan penuntut umum tidak terbukti.
"Saya bilang tadi, selain bebas, (vonis hakim) enggak adil," kata dia.
Pengacara Jonru, Djudju Purwanto, menilai bahwa putusan hakim tidak adil karena tidak mempertimbangkan sejumlah hal. Selain itu, dia menganggap tulisan Jonru yang diunggah melalui media sosial bukan merupakan ujaran kebencian, melainkan pesan moral.
"Pandangan yang diposting oleh Bang Jonru merupakan sesuatu pesan moral berdasarkan kebaikan apalagi kalau sesuatu yang berdasarkan Alquran dah hadis. Bahwa itu merupakan satu kebenaran, dan itu enggak bisa dipidana," kata dia.
SUMBER
