NUSANEWS - Sejumlah mahasiswa dan pemuda yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Indonesia kembali melakukan aksi unjuk rasa di Gedung Telkom, Jakarta, Senin (9/4/2018).
Kordinator Lapangan, Iman Budi mengatakan, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom) menggelar kegiatan Corporate Social Responsibility di Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Kegiatan yang meliputi perbaikan sarana ibadah, akses air bersih hingga fasilitas pendidikan berupa BLC dan i-CHAT tersebut dikatakan menghabiskan dana hingga Rp 3,95 Miliar," kata Iman, Senin (9/4/2018).
Salah satunya, kata dia, pemberian bantuan untuk salah satu rumah ibadah di salah satu Kabupaten Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menggunakan anggaran itu cendrung diskriminatif dan memang pada kenyataannya apa yang di sampaikan yang menjadi semangat pada kegiatan tersebut tidak sesuai dengan fakta yang ada.
"Kegiatan renovasi yang dilakukan oleh PT Telkom Indonesia sebagai bentuk komitmen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Hadir untuk Negeri sebagai wujud kontribusi dan sinergi BUMN untuk membangun, melayani dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia," ungkapnya.
Namun menurutnya, bantuan renovasi mesjid dan gereja dinilai tidak seimbang dalam hal memberikan bantuan anggaran. Oleh karena itu, dia meminta kepada Menteri BUMN untuk segera mencopot Alex J Sinaga sebagai direktur utama PT Telkom Indonesia dan tidak memilih kembali Alex J sinaga sebagai direktur utama PT. Telkom Indonesia dalam rapat RUPS nantinya.
"Kami juga mendesak presiden Jokowi untuk segera mengintruksikan kepada Menteri BUMN supaya mengantikan Alex J Sinaga secepatnya," pungkasnya.
SUMBER
