
NUSANEWS - Kasus pengeroyokan oleh anggota DPR RI dan ajudannya kepada korban Ronny Kosasih Yuliarto dengan isterinya terjadi di jalur Busway, Jakarta Selatan, Minggu (10/6) malam, sebelum Idul Fitri.
Informasi yang dihimpun, saat kejadian korban dan isterinya dikeroyok anggota DPR RI dan ajudannya. Disaat polisi lalu lintas sedang menilang korban Ronny di jalur busway di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Minggu (10/6) malam.
Saat ditanyakan mengenai dugaan polisi yang membiarkan korban Ronny dikEroyok ajudan dan anggota DPR?.
"Nah ini makanya lagi kami dalami, yang disampaikan oleh korban disitu ada polisi, nah polisinya juga sedang kami cari siapa anggota yang menghentikan kendaraan korban," tegas Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar, Kamis (21/6) siang.
Indra menambahkan, itu kan menurut korban, nanti kami lihat fakta - fakta yang ada di lapangan, termasuk juga polisi yang ada pada saat itu kami minta keterangan. Sehingga bisa kami tahu seperti apa kronologis lengkapnya.
Kemudian, ditanyakan terkait pelaku pengeroyokan siapa?. Indra melanjutkan, ini kan mah terduga, berdasarkan dari korban, dia memberikan ciri-ciri seperti itu, dia memberikan plat nomor kendaraan.
Platnya merah atau hitam? B 88 NTT Bukan?. Warnanya hitam, nah iya itu yang dilaporkan oleh korban nomor platnya.
Dan apakah pelakunya Herman Herry, Indra menyambung, nanti kami lihat dulu ya.
Seperti diketahui pada Kamis (21/6) siang. Korban pengeroyokan Ronny bersama isterinya mendatangi Mapolres Metro Jakarta Selatan didampingi kuasa hukumnya untuk menanyakan kelanjutan proses pelaporan kasus pengeroyokan yang diduga dilakukan anggota DPR RI bersama ajudannya tersebut.
SUMBER