logo
×

Jumat, 27 Juli 2018

Warga Kebon Jeruk Dipaksa Bayar Iuran Air Curian Dari PALYJA

Warga Kebon Jeruk Dipaksa Bayar Iuran Air Curian Dari PALYJA

NUSANEWS - Aliran air bersih yang diduga kuat dicuri dari pipa milik PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) ke rumah warga ternyata tidak gratis.

Hal itu sebagaimana pengakuan Didi warga Jalan Arjuna Utara, RW 02, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Dia menuturkan, setiap bulannya warga yang rumahnya menggunakan air tersebut harus membayar sejumlah uang kepada oknum tertentu. Tidak tanggung-tanggung, tiap bulannya mereka harus mengeluarkan gocek paling tidak Rp.50 ribu hingga Rp.100 ribu.

"Oknum kena Rp.50 ribu atau sampai Rp.100 ribu per bulan tergantung kondisi rumah. Bayar tergantung misal ada yang punya rumah dan kontrakan," akunya saat ditemui di lokasi, Jumat (27/7).

Apabila di tengah jalan ada kerusakan paralon, lanjut Didi, warga juga diwajibkan untuk membayar sejumlah biaya tambahan.

Parahnya lagi, aku salah seorang warga bernama Abas, oknum yang memungut biaya jumlahnya sangatlah banyak. Namun, mereka enggan mengungkapkan siapa saja sosok oknum yang mereka maksud.

"Puluhan oknum lah," bebernya.

Dikonfirmasi soal itu, Corporate Communiations and Social Responsibility Division Head PALYJA, Lydia Astriningworo menegaskan pihaknya tidak akan segan-segan menutup aliran air bersih untuk warga jika kedapatan menggunakan air secara ilegal. Adapun bagi oknum yang berlaku curang itu, pihaknya akan memproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Untuk oknum yang diduga mengambil air secara ilegal kita akan bawa ke kasus perdata, atau bahkan pidana," demikian Lydia.

Tim gabungan PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA), PAM Jaya, dan Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Metro melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap rumah-rumah warga yang diduga penghuninya melakukan pencurian air bersih.

Sidak itu dilakukan di kawasan Kampung Guci Baru, Jl. Arjuna Utara RT 5/ RW 2, 4, 5, 6, 7, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Kota Jakarta Barat, Jumat (27/7).

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: