
NUSANEWS - Kemenangan yang diraih pada Pilkada 2018 di banyak daerah merupakan modal besar Partai Golkar bagi kesuksesan dalam mencapai target Pemilu 2019 nanti.
Ketua DPP Partai Golkar, Ricky Rachmadi, optimistis partainya bakalan memperoleh 110 kursi di DPR RI. Target itu dikatakannya akan tercapai karena kinerja kader di jajaran pemerintahan dan parlemen yang mumpuni.
"Juga hasil kerja keras Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto yang total menggerakkan mesin parpol," katanya dalam keterangan pers yang diterima, Minggu (12/8).
Dia mengakui, sejumlah pihak termasuk dari internal Golkar menilai tak terpilihnya Airlangga Hartarto sebagai Cawapres Jokowi akan berimbas pada menurunnya perolehan suara partai beringin itu di ajang pesta rakyat lima tahunan. Agar target 110 kursi parlemen tercapai, Airlangga diminta mundur agar bisa lebih berkonsentrasi.
Menanggapi itu, Ricky menegaskan Airlangga Hartarto tak perlu mundur dari posisi Menteri Perindustrian di Kabinet Kerja. Pasalnya menurut dia, profesionalisme kerja Airlangga jadi pendongkrak kinerja pemerintah.
Kalau kinerjanya sebagai Menperin tidak bagus, Airlangga tak akan mungkin masuk dalam daftar bakal cawapres, meski akhirnya Presiden Joko Widodo memilih Ma'ruf Amin untuk menampung aspirasi umat Islam yang menginginkan ulama menjadi Cawapres.
"Ini bukti tak terbantahkan bahwa kemenangan pada Pilkada 2018 sampai di atas 50 persen, menunjukkan Golkar siap menambah perolehan kursi pada Pileg 2019 yang sudah di depan mata," demikian Ricky. [fiq]
SUMBER