logo
×

Selasa, 30 Oktober 2018

Kalah Tingkat MA, Lahan Eks Medan Plaza Tak Lagi Milik Pemko

Kalah Tingkat MA, Lahan Eks Medan Plaza Tak Lagi Milik Pemko

NUSANEWS - Pemerintah Kota (Pemko) Medan harus kehilangan salah satu asetnya, yakni lahan eks Medan Plaza seluas 8.935 meter persegi.

Kehilangan salah satu aset tersebut setelah Pemko Medan kalah sengketa oleh PT Medan Plaza selaku pengelola di tingkat Mahkamah Agung (MA).

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengakui lahan eks Medan Plaza bukan lagi milik Pemko Medan. Sebab, telah kalah dalam proses hukum dengan PT Medan Plaza.

“Lahan Medan Plaza bukan lagi punya Pemko Medan, sudah kalah dalam proses sengketa,” kata Eldin kepada wartawan, Selasa (30/10/2018).

Staf Ahli Wali Kota Medan Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Sulaiman Harahap menuturkan, meski kalah dalam sengketa lahan tersebut Pemko Medan menerima kompensasi sejumlah uang dari PT Medan Plaza. Akan tetapi, Sulaiman mengaku lupa berapa jumlah kompensasi yang akan diterima.

“Pemko Medan kalah sampai tingkat hukum paling akhir di MA. Bahkan, upaya PK (peninjauan kembali) juga demikian dan sudah kalah, sehingga tidak bisa lagi. Namun, dipastikan ada kompensasi uang yang akan diterima setelah menyerahkan lahan tersebut. Jumlah itu ada di putusan pengadilan, saya tidak ingat berapa,” ujarnya.

Menurut Sulaiman, selama ini lahan tersebut digunakan sebagai areal parkir Medan Plaza dengan status hak pengelolahan lahan (HPL) dari Pemko. Namun, seiring berjalannya waktu status kepemilikan lahan itu beralih ke PT Medan Plaza.

“Sudah lama statusnya (kepemilikan) beralih. Bahkan, sebelum saya dilantik menjadi Kabag Hukum (Setda Kota Medan) sekitar dua tahun lalu,” tukasnya.

Dia mengaku tak tahu apakah lahan parkir eks Medan Plaza sudah diserahkanterimakan.

Diketahui, lahan tersebut selama ini digunakan PT Medan Plaza sebagai areal parkir bagi pengunjung. Lahan itu dikontrakan kepada pihak pengelola dengan status HPL. Namun, belum diketahui jelas berapa lama kontrak HPL.


SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: