
NUSANEWS - Niat pensiun Megawati Soekarno Putri dari Ketua Umum (ketum) PDI Perjuangan, tampaknya tak dibarengi kesiapan Puan Maharani menggantikan posisi Ibunya.
"(Pidato kemarin) tanda bahwa Mega berat berikan pucuk kepemimpinan (PDIP) ke Puan Maharani," ujar pengamat politik Universitas Padjajaran, Idil Akbar, pagi ini (Jumat, 16/11).
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri kembali bicara soal pensiun sebagai ketum PDIP. Ucapan mau pensiun ini diutarakan Mega saat acara pembekalan caleg PDIP, kemarin (Kamis, 15/11).
Menurut Idil, PDIP sangat sulit mencetak pemimpin baru karena, pusat kepemimpinan hanya ada di Megawati. Begitu personal dan dengan gaya yang kharismatik serta wibawa.
"Bisa saja Mega menunjuk putrinya Puan Maharani sebagai pengganti kalau dilihat dari sisi trah. Tapi sisi patron Puan belum bisa menandingi Megawati," demikian Idil. [jto]
SUMBER