
NUSANEWS - Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya Titiek Soeharto menginginkan Indonesia kembali seperti era kepemimpinan Soeharto di zaman Orde Baru.
Politisi Partai Demokrat Jansen Sitindaon menanggapi cuitan Titiek Soeharto soal keinginannya agar Indonesia kembali ke era Soeharto.
Melalui akun twitternya, Jansen menyebut memang pendukung pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 02, yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Namun, dirinya tidak menyetujui pernyataan Titiek Soeharto soal Indonesia kembali ke era Soeharto.
“Jangan diragukan saya pendukung @prabowo @sandiuno. Tapi kalau untuk yg satu ini saya tidak setuju!" tulis Jansen dalam akun twitternya, @jansen_jsp, Selasa (20/11/2018).
Kendati demikian, Jansen tidak menyebutkan lebih lanjut alasannya tidak sepakat dengan pernyataan Titiek ini. Bahkan, dirinya tidak ragu untuk menyatakan di televisi nasional yang tidak menyetujui hal tersebut.
"Mohon maaf kepada tim BPN jika nanti tampil di TV saya akan ngomong tidak setuju," tegas dia.
Selain itu, Politisi Demokrat ini membiarkan jika hal tersebut menjadi cita-cita Partai Berkarya namun ia meminta agar hal tersebut tidak menjadi cita-cita Prabowo-Sandi jika menjadi capres dan cawapres terpilih nantinya.
"Pernyataan bu Titiek ini. Biarlah itu jadi cita-cita Berkarya tapi BUKAN Prabowo Sandi," tulis Jansen lagi.
Sebelumnya, Titiek Soeharto sempat menuliskan di akun Twitternya @titieksoeharto pada Selasa (13/11/2018) lalu bahwa sudah saatnya Indonesia kembali ke era Soeharto.
Titiek menyebut, hal ini dikarenakan pada masa kepemimpinan Soeharto, Indonesia berhasil memenuhi kebutuhan pokoknya sendiri.
"Sudah cukup. Sudah saatnya Indonesia kembali seperti waktu era kepemimpinan Bapak Soeharto yang sukses dengan swasembada pangan, mendapatkan penghargaan internasional dan dikenal dunia," tulis Titiek Soeharto.
SUMBER