logo
×

Selasa, 18 Desember 2018

Nasaruddin Umar: Islam Hadir Meredam Pernikahan tanpa Batas

Nasaruddin Umar: Islam Hadir Meredam Pernikahan tanpa Batas

NUSANEWS - Perempuan memang masih menjadi objek ketidakadilan. Praktek poligami menjadi salah satu sumber ketidakadilan bagi perempuan tersebut, juga bagi anak-anak.

Begitu kata Imam Besar Masjid Istiqlal, Jakarta, KH Nasaruddin Umar saat memberi ceramah di acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di kantornya, Jakarta, Senin (17/12).

Menurutnya, sebagaimana hasil kajian dari Komnas HAM, Komnas Perempuan dan Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH APIK) poligami memang kerap menjadi sumber berbagai kasus perceraian dan kekerasan terhadap perempuan.

“Termasuk penyebab ekonomi ambruk dan anak-anak jadi korban penelantaran,” jelasnya.

Kehadiran Islam, sambungnya, adalah untuk meredam pernikahan yang tanpa batas tersebut. Islam membatasi para pria untuk maksimal menikah dengan empat istri.

“Tapi ayat lain mengunci, dikatakan bahwa laki-laki tidak akan bisa adil secara kualitatif atau menyangkut perasaan. Jadi logikanya apa? Ya, jangan poligami,” jelasnya.

Sementara itu, Sekjen PSI Raja Juli Antoni menilai bahwa pesan ini sejalan dengan sikap partainya yang dengan mendisiplinkan kader dan pengurus untuk tidak berpoligami. Termasuk cita-cita untuk melarang aparatur sipil negara (ASN) tidak berpoligami dengan merevisi UU Perkawinan saat nanti partai tersebut lolos parlemen.

“Sikap soal poligami ini tidak terkait dengan tafsir agama, tapi menyangkut masalah sosial,” tegas Toni.


SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: