DEMOKRASI.CO.ID - Di tengah hingar-bingar kabar penunjukan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai pejabat Badan Usaha Milik Negara (BUMN), saat ini pemerintah justru melakukan proses pemberhentian sejumlah pejabat di lingkungan BUMN.
Bocoran tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Presiden, Maruf Amin. Ia menyebut, ada 7 pejabat BUMN yang akan dihentikan.
Tim Penilai Akhir (TPA) bahkan hingga saat ini sedang tujuh pejabat BUMN yang diberhentikan. Sayangnya, Maruf tidak menyebut siapa saja pejabat BUMN itu.
Yang khusus di TPA tentang pemberhentian tujuh pejabat di lingkungan BUMN," kata Maruf di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (15/11).
Penghentian itu masih dalam proses. Ia berharap, pergantian petinggi BUMN bisa rampung pada akhir tahun.
"Pasti tidak boleh lama-lama. Pasti itu, supaya tidak terjadi kekosongan. Tunggu saja. Diharapkan sudah selesai sebelum akhir tahun," tandasnya.(rmol)
