logo
×

Senin, 09 Maret 2020

TPNPB Klaim Tembak Helikopter, Buang Jenazah TNI ke Kali

TPNPB Klaim Tembak Helikopter, Buang Jenazah TNI ke Kali

DEMOKRASI.CO.ID - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengklaim menembak jatuh helikopter TNI di Utikini, Distrik Tembagapura, Mimika, Papua.

Selain menembak helikopter TNI, TPNPB juga mengklaim menembak 2 unit bus.

Pernyataan itu disampaikan melalui akun The TPNPB News pada Minggu, 8 Maret 2020.

“Laporan dari Larimayu Emumbe baku tembak antara TPNPB dengan anggota TNI-Polri di Utikini, tembak 2 unit bus, belum tau korban dalam bus. Tembak heli copter 1 buah dan heli terbang merenda ke arah banti 2 dan helikopter itu jatuh dimana belum diketahui. Baku tembak masih berlanjut,” katanya.

“Kami sampaikan sementara sulit ambil foto dan video karena situasi darurat perang. Akan kami update,” tambahnya.

TPNPB juga menyatakan bahwa pihaknya membunuh anggota Kodim Yahukimo cabang Okdibil Kabupaten Peggunungan Bintang yang berbasis di Distrik Dabolding Oksibil, Pegunungan Bintang, Papua.

“Tempat kejadian di jembata iwur (dalam jembatan). Pasukan TPNPB buang jenazah ke kali, sedetik kemudian serangan tiba-tiba dari TNI dan intel serang ke pasukan TPNPB,” katanya.

Sementara laporan dari Gusby Waker dan Jhoni Botak Beanal mengatakan bahwa baku tembak antara TPNPB dengan aggota TNI mengakibatkan 1 orang meninggal.

Selain itu, satu unit helikopter terkena tembakan hingga mengeluarkan asap dan terbang menjauh dari lokasi kontak tembak.

“Pimpinan Sabinus Waker, tembak 1 mobil karyawan di Grasberg tapi mobil tidak kena. Sabinus Waker dan anak buah siap perang di area Grasberg,” lanjutnya.

Selanjutnya, TPNPB kembali melakukan penembakan di Jila, Mimika. Seorang prajurit TNI terkena tembakan.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII Cenderawasih Kol Cpl Eko Daryanto membenarkan soal penembakan terhadap prajurit Koramil Jila.

“Memang benar ada penembakan terhadap Koramil Jila hingga mengakibatkan satu anggota TNI terluka,” kata Eko, di Jayapura seperti dilansir Antara, Senin (9/3/2020).

Menurut dia, pihaknya masih menunggu data lengkap terkait penembakan di Papua tersebut, termasuk identitas korban.

Data yang dihimpun mengungkapkan, penembakan yang terjadi sekitar pukul 05.00 WIT itu mengakibatkan satu anggota Koramil Jila mengalami luka tembak.

Korban yang teridentifikasi bernama Sertu La Ongge itu mengalami luka tembak di telinganya dan saat ini masih ada di Jila. Koramil Jila masuk dalam wilayah Kodim Mimika di Papua.

(one/pojoksatu)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: