logo
×

Senin, 20 Juli 2020

Sri Mulyani Mau Berdebat Soal Utang, Syaratnya Tak Boleh Benci & Kasar

Sri Mulyani Mau Berdebat Soal Utang, Syaratnya Tak Boleh Benci & Kasar

DEMOKRASI.CO.ID - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku tak gentar untuk berdebat dengan siapa pun terkait utang. Namun, dia meminta agar tidak menggunakan bahasa kasar dan harus jauh dari rasa benci.

"Karena kalau kita mau bicara tentang policy (ketentuan) utang, kita bisa berdebat. Tapi jangan pakai benci dan menggunakan bahasa kasar," katanya melalaui postingan di Instgram miliknya.

Dia juga meminta masyarakat untuk tidak menilai negatif soal utang negara saat ini. Ia mengaku dirinya kerap mendengar keluhan masyarakat yang sangat anti-utang karena menganggapnya sebagai hal yang mencemaskan.

"Saya ingin menyampaikan, kadang-kadang masyarakat kita sensitif soal utang. Menurut saya, tidak bagus juga," katanya.

Padahal kata dia, utang merupakan hal lumrah bagi setiap negara. Bahkan, berbagai negara maju, tidak menjamin bebas dari utang.

"Kalau enggak utang, berarti kita menunda kebutuhan infrastruktur. Masalah pendidikan, masalah kesehatan, mungkin tertunda. Jadi negara kita warganya banyak, tapi anak-anaknya bisa rentan," tutup Sri Mulyani.(Ljs)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: