logo
×

Selasa, 08 September 2020

Mahfud MD Disebut akan Bergabung dengan KAMI, Ini Syaratnya

Mahfud MD Disebut akan Bergabung dengan KAMI, Ini Syaratnya

DEMOKRASI.CO.ID - Pernyataan kontroversial kembali disampaikan oleh Pengamat Politik Rocky Gerung soal Mahfud MD dengan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI). Rocky merasa yakin, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) itu akan bergabung dengan KAMI, bahkan akan menjadi deklarator bersama mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

Namun, itu akan terjadi jika Mahfud MD tidak lagi menjadi Menteri Jokowi. Rocky Gerung menilai bahwa Mahfud MD memiliki pola pikir yang sebenarnya sejalan dengan KAMI, yakni bersifat intelektual dan visioner.

"Sebetulnya kalau Pak Mahfud tidak berada di istana, dia pasti jadi deklarator KAMI. Karena Beliau bisa diskursus KAMI, bisa diskursus dia," katanya seperti dilansir dari tribunnews, Selasa (8/9/2020).

Rocky Gerung juga menilai ada kerinduan dari seorang Mahfud MD untuk kembali menggunakan pemikiran intelektualnya. Bukan seperti saat ini yang justru tidak terlibat dalam pemikiran-pemikiran oportunisme yang hanya mengedepankan tujuan tertentu atau golongan.

"Jadi dia mungkin ada kangennya juga untuk bergabung dengan pikiran-pikiran intelektual yang tidak terbebani oleh pragmatisme yang berupaya untuk menghindari oportunisme," katanya.

"Kan Pak Mahfud hidupnya dikelilingi oleh para oportunis, para pragmatis, baji**an, kutu loncat, tukang tipu," imbuh Rocky Gerung.

Rocky Gerung lantas menyinggung term atau istilah yang sempat dipakai oleh Mahfud MD beberapa tahun lalu, tepatnya tahun 2012.
Dikatakannya bahwa Mahfud MD pernah mengatakan bahwa `malaikat bisa menjadi iblis ketika sudah masuk ke dalam kekuasaan`.

Menurutnya, statement tersebutlah yang kemudian dibuktikan sendiri oleh Mahfud MD.

"Jadi Mahfud itu ingin keluar dari situ sebetulnya, karena itu dia kangen untuk memakai term yang dipakai dulu bahwa malaikat bisa jadi iblis kalau masuk kekuasaan," kata Rocky Gerung.

"Sekarang dia akan bilang dalam kurung kecuali saya," tutupnya.
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: