logo
×

Selasa, 16 Februari 2021

Kunjungi Makam Ayah, Fadli Zon Ungkap Kisah Pilu Jadi Yatim Sejak Kecil

Kunjungi Makam Ayah, Fadli Zon Ungkap Kisah Pilu Jadi Yatim Sejak Kecil

DEMOKRASI.CO.ID - Politisi Partai Gerindra yang dikenal garang mengkritik pemerintah, Fadli Zon baru saja menyambangi pusara atau makam almarhum ayahnya.

Hal itu diungkap Fadli Zon pada Senin (15/2/2021) lewat jejaring Twitter @fadlizon dengan menyertakan dua buah foto memperlihatkan momen saat dia duduk di samping pusara.

Fadli Zon dalam foto tersebut tampil rapih. Dia terduduk di depan sebuah makam dengan pakaian bewarna hitam.

Anggota DPR RI itu juga tampak menunduk sembari menengadahkan tangan seperti tanda mendoakan mendiang sang ayah yang dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta.

"Jelang Maghrib mampir ke makam almarhum ayah di Karet Bivak, Jakarta Pusat," tulis Fadli Zon seperti dikutip Suara.com.

Fadli Zon mengunjungi makam ayahnya (Twitter/FadliZon).


Fadli Zon kemudian mengungkap kisah pilunya ditinggal sang ayah sudah sejak lama, puluhan tahun silam ketika dia masih berusia remaja.

Sebab, kini usia Fadli Zon menginjak 49 tahun. Saat ayahnya meninggal dunia 35 tahun lalu, itu berarti umur dia masih sekitar 14 tahun.

Tidak hanya itu, Fadli Zon juga menerangkan bahwa penyebab sang ayah tiada ialah insiden kecelaan yang terjadi di Cipayung, Bogor.

"Waktu berlalu begitu cepat. Tak terasa sudah 35 tahun lalu pergi mendahului dalam sebuah kecelakaan di Cipayung, Puncak," sambung Fadli Zon.

Curahan perasaan Fadli Zon tatkala mengunjungi makam almarhum sang ayah tersebut ditimpali doa dari banyak warganet.

Salah satunya dari Fahira Idris yang berdoa agar ayah Fadli Zon diterima di sisi-Nya.

"InsyaAllah Husnul Khotimah," doa Fahira Idris.

Fadli Zon hidup dengan sang ibu bersama dengan kedua saudaranya. Hal itu pernah diungkapnya saat sang ibu terbaring karena sakit.

Kala itu, Fadli Zon bersyukur bisa bertemu dengan ibu yang membersarkannya seorang diri.

"Alhamdulillah kebahagiaan yang dalam setiap ketemu ibu walau dalam keadaan sakit," tutur Fadli Zon.

Fadli Zon menyebutkan bahwa ibunya adalah sosok yang paling berjasa dalam hidup karena sudah membimbingnya sampai ada di posisi sekarang.

"Sebagai anak yatim dari kecil, tanpa doa dan bimbingan Ibu, tak mungkin saya hisa sampai seperti sekarang. Semoga Allah memberikan kesembuhan," doa Fadli Zon.[sc]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: