logo
×

Minggu, 30 Januari 2022

Beredar Video Petani Mengadu ke Najwa Shihab Terkait Harga Pupuk yang Meroket: Kami Terancam Punah, Mohon Sekali

Beredar Video Petani Mengadu ke Najwa Shihab Terkait Harga Pupuk yang Meroket: Kami Terancam Punah, Mohon Sekali

DEMOKRASI.CO.ID - Beredar video seorang pria yang mengaku petani mengadu kepada Najwa Shihab agar memberi atensi pada harga pupuk yang melambung tinggi. Pria itu meminta agar Najwa memuatnya ke dalam sebuah acara ‘Mata Najwa.’

“Untuk Mba Najwa Shihab, yang sering disebut di acara ‘Mata Najwa’berani tidak membuat judul di acara mba ‘Harga Pupuk Mencekik Petani Kecil Punah’,” ujarnya seperti yang diunggah oleh akun Twitter @Ravispa_STB pada Minggu 30 Januari 2022.

Pria itu sangat memohon agar Najwa mendengar jeritan petani kecil yang merasa terdampak dengan naiknya harga pupuk. Sebab jika tidak, jeritan petani tidak akan pernah didengar.

“Dengarkan suara kami sebagai petani kecil, kalau belum (tidak dibahas di acara Mata Najwa), suara kami tak akan pernah didengar mba,” pintanya.

“Sekarang harga pupuk sangat mahal mba, kami petani kecil terancam punah, bukan terancam lagi mba, udah mau punah kami. Tolong Mba Najwa Shihab, mohon sekali,” tambahnya.

Diketahui, harga pupuk non-subsidi mengalami kenaikan hingga 100 persen pada pekan pertama Januari 2022. Tren kenaikan harga pupuk ini sudah berlangsung sejak Oktober 2021.

Ketua Pusat Perbenihan Nasional (P2N) SPI Kusnan mengatakan, kenaikan harga pupuk non-subsidi itu turut mengoreksi pendapatan petani secara nasional. Konsekuensinya, nilai tukar petani atau NTP untuk tahun 2021 masih berada di bawa standar impas.

“Harga pupuk non-subsidi sekarang naiknya tidak wajar sampai 100 persen yang awalnya pada 2020 akhir harganya hanya Rp. 280.000 per sak (50 kilogram) pupuk Urea, tapi sekarang sampai Rp. 500.000 ribu per sak bahkan di luar Jawa tembus Rp 600.000,” ujar Kusnan dilansir dari Bisnis.Com.

Berdasarkan catatan SPI hingga pekan pertama Januari 2022, harga pupuk Urea sudah mencapai Rp. 560.000 per sak. Saat situasi normal harga pupuk itu berada di posisi Rp. 265.000 hingga Rp. 285.000 per sak.

Hanya saja sejak Oktober hingga November 2021, harga pupuk itu mengalami kenaikan menjadi Rp. 380.000. kenaikan harga itu berlanjut pada Desember 2021 mencapai Rp. 480.000 hingga Rp. 500.000. [terkini]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: