logo
×

Senin, 31 Januari 2022

Yunarto: Ini Angka Covid Naik Jelang Imlek kok Belum Ada yang Teriak Bagian dari Konspirasi yang Diskreditkan Orang Tionghoa?

Yunarto: Ini Angka Covid Naik Jelang Imlek kok Belum Ada yang Teriak Bagian dari Konspirasi yang Diskreditkan Orang Tionghoa?

DEMOKRASI.CO.ID - Pengamat politik, Yunarto Wijaya mengomentari soal naiknya angka positif Covid-19 menjelang Tahun Baru Imlek.

Ia menyinggung, mengapa belum ada orang yang teriak bahwa naiknya angka Covid-19 ini adalah bagian dari konspirasi untuk mendiskreditkan orang Tionghoa.

“Ini angka covid naik jelang imlek kok belum ada yang teriak bagian dari konspirasi yang mendiskreditkan orang tionghoa?” kata Yunarto Wijaya pada Minggu, 30 Januari 2022.

Ditelusuri Terkini.id, tak sedikit netizen yang mengkritik pernyataan Yunarto Wijaya tersebut. Pasalnya, ia dinilai memancing munculnya pedebatan soal SARA.

“Udah rada tenang nyaris kaga ada ributin eeeh elu ngipas ngipasin.. Ntr bgitu ribut lagi lu buat survey 99,9% rakyat bahagia di era Jokowi,” kata Waras4e***.

“Kenapa ya orang ini seneng banget bikin isu-isu SARA. Survey-surveynya udah gak kredibel, sekarang malah kayak provokator,” kata Pambapon***.

“Sekarang mas Yunarto Wijaya hobinya mancing ya?” kata Dindin_apipudin.

Dilansir dari Suara, kasus harian Covid-19 di Jakarta, dua hari menjelang Tahun Baru Imlek kembali menunjukan peningkatan.

Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan bahwa DKI Jakarta mencatat penambahan kasus harian mencapai 6.613 orang per pukul 12.00 WIB.

Selain Jakarta, penambahan kasus Covid-19 diikuti Provinsi Jawa Barat (Jabar) sebanyak 2.584 orang, Banten 1.740 orang, Jawa Timur (Jatim) dan Bali masing-masing 359 orang.

Dengan demikian, kasus harian nasional Covid-19 mencapai 12.422 kasus. Hal ini membuat total kasus terkonfirmasi positif sejak Maret 2020 berjumlah 4.343.185 orang.

Adapun pasien sembuh Covid-19 harian terbanyak dilaporkan di DKI Jakarta 2.008 orang, Jabar 535 orang, Banten 287 orang, Jatim 195 orang dan Lampung 79 orang.

Dengan demikian, angka kesembuhan harian bertambah 3.241 orang sehingga totalnya mencapai 4.137.164 orang.

Kemudian, penambahan kasus meninggal tercatat 18 orang, yakni di Provinsi DKI Jakarta 12 orang, Jateng dua orang.

Kemudian untuk Jabar, DI Yogyakarta, Lampung dan Nusa Tenggara Barat masing-masing satu orang.

Dengan demikian, total keseluruhan kematian akibat COVID-19 menjadi 144.303 orang.

Adapun, jumlah kasus aktif yang mencakup penderita Covid-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi mandiri pada Minggu, 30 Januari 2021 berjumlah 61.718 kasus atau naik 9.163 orang dibanding hari sebelumnya, Sabtu.

Selain itu, terdapat pula 7.598 orang yang masuk dalam kategori suspek. Hasil tersebut didapat setelah dilakukan pengujian pada hari ini terhadap 314.397 spesimen dari 205.803 orang yang diperiksa di ratusan jaringan laboratorium di seluruh Indonesia.

Tingkat positif atau positivity rate spesimen harian adalah 7,05 persen dan untuk tingkat positivity rate orang harian adalah 6,04 persen. [terkini]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: