DEMOKRASI.CO.ID - Viral di jagat maya sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemudi mobil yang beragumen dengan dua polisi yang sedang melakukan razia kendaraan. Polisi mengira sang pengemudi hendak melarikan diri masuk ke dalam hotel.
Padahal sang pengemudi tersebut menjadi salah satu tamu hotel di Kawasan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara. Ketika kedua polisi ditanya balik oleh si pengendara terkait Surat Perintah Tugas (SPT), polisi pun berkelit.
Melalui akun TikTok @jurnaliswarga62 diunggah sebuah video yang memperlihatkan 2 polisi menghampiri pengemudi mobil yang berada di parkiran Hotel MK Mulia, Aceh. Kedua polisi tersebut lalu meminta kelengkapan SIM dan STNK.
Pengemudi yang memang menginap di hotel tersebut pun langsung bertanya balik terkait SPT kepada kedua polisi.
¨Belok ke hotel tempat menginap malah disamperin 2 Polantas dan diminta menunjukkan surat-surat kendaraan, posisi baru masuk parkiran dan merasa tidak melakukan pelanggaran apapun. Kedua Polantas mengakui razia, tapi ditanya Surat Perintah sesuai UU namun meminta pengendara ikut ke pos dan akhirnya balik ke pos dan meminta pengendara untuk menunggu, tapi hingga ber jam-jam kedua Polisi tidak balik lagi,¨ tulis akun TikTok @jurnaliswarga62.
Si pengendara bersikeras diperlihatkan surat izin penilangan. Setelah 2 jam ditunggu untuk membawa SPT, polisi tak juga tiba.
"Alasan bapak menghentikan saya apa ini. Berarti ini razia ya, bukan karena ada pelanggaran kasat mata atau OTT. Bisa lihat SPT-nya," kata pengendara dari dalam mobil.
@jurnaliswarga62_ Belok ke hotel tempat menginap malah disamperin 2 Polantas dan diminta menunjukkan surat-surat kendaraan, posisi baru masuk parkiran dan merasa tidak melakukan pelanggaran apapun. Kedua Polantas mengakui razia, tapi ditanya Surat Perintah sesuai UU namun meminta pengendara ikut ke pos dan akhirnya balik ke pos dan meminta pengendara untuk menunggu, tapi hingga ber jam-jam kedua Polisi tidak balik lagi #fyp #fypã‚· #foryoupage #kapolri #propampresisi #jokowi #noviralnojustice #PUBGMobileMadGala ♬ suara asli - jurnaliswarga62_
Sang pengendara berani berargumen karena menurutnya polisi yang ingin melakukan razia harus terlebih dahulu memiliki SPT. Selain itu, tidak ada papan pemberitahuan sehingga tidak sesuai dengan peraturan razia resmi. [tvonenews]
