logo
×

Rabu, 27 Juli 2022

Jokowi Minta Keringanan Tarif Produk Ekspor, Tawarkan Blok Masela ke Jepang

Jokowi Minta Keringanan Tarif Produk Ekspor, Tawarkan Blok Masela ke Jepang

DEMOKRASI.CO.ID - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke Tokyo. Orang nomor satu Indonesia itu bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Jepang, Fumio Kishida di kantor PM Jepang, Rabu (27/07/2022).

Pada pertemuan ini, kedua pemimpin negara itu sepakat memperkuat kerja sama pada bidang perdagangan dan investasi antara kedua negara.

"Kita sepakat protokol perubahan IJEPA dapat diselesaikan dan ditandatangani pada KTT G20 di Bali, November mendatang," kata Jokowi pada keterangan persnya dikutip dari setkab.go.id.

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta, Jepang dapat memberikan penurunan tarif untuk beberapa produk. Seperti, tuna, pisang, dan nanas. Begitupun dengan mangga, agar dibukakan akses pasar.

Sementara pada bidang investasi, Presiden Jokowi menyambut baik sejumlah investasi baru Jepang di Indonesia, dan menghargai proyek-proyek yang diselesaikan tepat waktu. Pada kesempatannya, Jokowi mengundang investasi baru Jepang lainnya di berbagai bidang.

“Beberapa proyek strategis yang saya sampaikan agar dipercepat penyelesaiannya antara lain MRT Jakarta North-South Fase II dan East-West Fase I, Kawasan Industri Papua Barat, perluasan Pelabuhan Patimban dan Jalan Tol Akses Patimban, dan kami juga membahas komitmen kerja sama bagi kelanjutan Proyek Gas Masela,” ungkap Presiden Jokowi.

Tidak hanya itu, Jokowi juga mendorong dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi baru Jepang untuk mendukung beberapa proyek strategis Indonesia.

"Terutama untuk hilirisasi komoditas alam, pengembangan mobil dan motor listrik, serta sektor kesehatan dan pangan," tambahnya.

Politisi PDIP itu memperjelas, secara khusus saya mengajak Jepang untuk mendukung percepatan pencapaian target net zero emission Indonesia melalui advokasi innovative technology seperti teknologi hidrogen dan amonia.

Presiden berharap dapat dukungan Jepang dalam mempersiapkan tenaga kerja yang akan bekerja di Jepang.

setelah menawarkan kerja sama yang lebih intensif untuk pengiriman tenaga kerja.

Di akhir keterangannya, terkait isu regional dan global. Presiden Jokowi menyampaikan penghargaan atas dukungan Jepang terhadap presidensi Indonesia di G20.

“Untuk Kawasan Indo-Pasifik, tahun depan Indonesia akan menjadi Ketua ASEAN dan Jepang menjadi Ketua G7. Kami akan terus berkoordinasi dalam merumuskan agenda prioritas keketuaan, agar lebih memberikan kontribusi terhadap perdamaian dan kesejahteraan di kawasan dan dunia. Terima kasih Perdana Menteri Kishida, sampai berjumpa di KTT G20 di Bali,” pungkas Presiden Jokowi.

Sementara itu, PM Kishida menyampaikan, Indonesia merupakan mitra strategis Jepang. Sejak kunjungannya ke Indonesia pada akhir April lalu, PM Kishida mengaku senang dapat kembali bertemu untuk bertukar pandangan secara terbuka.

“Kami akan menjadikan kunjungan Presiden Joko Widodo hari ini sebagai monentum untuk mempererat hubungan dengan Indonesia, mengingat kita akan memperingati 65 tahun hubungan diplomatik kedua negara,” ucap PM Kishida.

(Muhsin) [fajar] 

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: