![]() |
Foto: Wapres JK di kantronya |
NBCIndonesia.com - Hasyim mengatakan ICIS akan digelar untuk kesekian kalinya pada tahun ini di Malang, Jawa Timur. Tujuan utama pelaksanaan acara ini adalah menggelorakan isu-isu soal keislaman. Setelah diamati Hasyim berkata "Dunia sekarang sedang melihat Indonesia yang keberagamannya cukup tinggi tapi damai, dan kita beri contoh ke dunia bahwa Islam di Indonesia adalah Islam yang ramah," jelasnya.
Kebetulan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menerima perwakilan dari International Conference of Islamic Scholars (ICIS) di Istana Wapres. JK berpesan bahwa Islam di Indonesia harus menjadi contoh negara-negara lainnya. Meski Indonesia ada gejolak di beberapa wilayah, tetapi secara umum menurut Hasyim, JK mengatakan kondisi Indonesia relatif stabil. "Itu yang digelorakan. Wapres dukung sekali rencana itu," ujarnya.
"Beliau (JK) menganggap ide ini (ICIS) sangat bagus dan memang momentumnya tepat. Menurut beliau setelah dia berkunjung ke mana-mana itu kesannya adalah Islam di Indonesia adalah rukun, bisa damai," ujar Sekjen ICIS, Hasyim Muzadi di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (26/10/2015)."Tentu kita akan tunjukkan bahwa Islam itu ramah. Islam itu peaceful dan lewat forum ini duduk bersama para intelektual dan ahli tarekat. Fokus pada mendekatkan negara pada agama," ucap tokoh NU itu.(dtk)