logo
×

Rabu, 09 Desember 2015

“Ayo Pak Kapolri Tangkap Setya Novanto Cs! Tunggu Novanto Kabur Juga?”

“Ayo Pak Kapolri Tangkap Setya Novanto Cs! Tunggu Novanto Kabur Juga?”

NBCIndonesia.com - Mungkin rakyat tidak butuh kemarahan Presiden Joko Widodo, tetapi butuh aksi Jokowi untuk selesaikan kasus pencatutan namanya.

Seruan itu disampaikan mantan staf khusus Mendagri Gamawan Fauzi, Umar Syadat Hasibuan, menanggapi ‘kemarahan’ Presiden Jokowi terkait dugaan pencatutan nama Jokowi oleh Ketua DPR Setya Novanto dalam kasus PT Freeport Indonesia.

“Mungkin rakyat gak butuh marah Jokowi, tapi butuh action Jokowi selesaikan pencatutan namanya. Itupun kalau dia merasa dicatut,” tulis Umar Hasibuan di akun Twitter @Umar_Hasibuan.

Menurut Umar, cukup mudah bagi Jokowi jika mau kasus pencatutan nama itu selasai. Yakni, tinggal perintahkan institusi penegak hukum untuk menangkap orang yang mencatut namanya. “Mudah bagi Jokowi jika mau kasus ini selesai. Dia tinggal perintahkan institusi penegak hukum tangkap orang yang catut namanya. Tapi apa iya berani Jok?” sindir @Umar_Hasibuan.

Secara berseloroh, Umar meminta agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mengungkapkan kemarahan Jokowi. “Action lah Jokowi kalau cuma marah doank, cukup si Ahok aja yang lakukan. Berani gak Jok suruh penegak hukum kerja,” kicau @Umar_Hasibuan.

Umar menantang Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti untuk segera menangkap Setya Novanto Cs. “Ayo donk Pak Kapolri tangkap Setya Novanto cs tunggu apa lagi.Tunggu Novanto kabur juga,” tulis @Umar_Hasibuan.

@Umar_Hasibuan juga menulis: “Heran nih Kapolri, Dia sudah bilang rekaman legal, terus mau tunggu apa lagi untuk tangkap Novanto cs.”(itl)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: