logo
×

Sabtu, 12 Maret 2016

Parpol Diingatkan Untuk Hati-Hati Terhadap Manuver Politik Ahok

Parpol Diingatkan Untuk Hati-Hati Terhadap Manuver Politik Ahok

NBCIndonesia.com - Pakar komunikasi politik Polcomm Institute, Heri Budianto mengingatkan agar partai politik (Parpol) berhati-hati, menahan emosi sementara waktu untuk berhadap-hadapan secara terbuka menentang calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Pasalnya, bagaimana pun juga pola politik kini sudah bergeser jauh. Rakyat lebih dominan simpatik pada sosok yang terzalimi, ketimbang menyuarakan kebenaran.

"Jadi harus diingat Ahok itu politisi, dia tahu betul bagaimana menarik simpatik rakyat. Hati-hati saat ini Ahok sedang memainkan sesuatu. Jadi partai harus waspada," ujar Heri pada diskusi akhir pekan di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (12/3/2016).

Terlebih, sambung dia, partai tidak perlu merepon secara berlebihan isu deparpolisasi yang bergulir liar menjelang Pemilukada DKI. Sebab, semakin banyak partai yang melawan isu tersebut, justru simpatik warga kepada Ahok akan semakin besar.

"Ahok ini sebetulnya tidak bisa diserang. Jadi buat Parpol saya ingatkan agar kader-kadernya jangan menyerang Ahok. Semakin dia diserang, semakin besar dia," ungkapnya.

Hari pun mengingatkan kembali sejarah politik bangsa soal sosok Presiden Susio Bambang Yudhoyono (SBY) di tahun 2004 lalu karena dianggap penghianat. Namun yang terjadi, akibat diserang habis-habisan nama SBY semakin memuncak hingga tinggat popularitas dan elektabilitasnya meroket tajam.

"Dulu siapa sih SBY, dia kecil, karena diserang habis-habisan itu lah yang membuat jadi besar. Jangan sampai kasus tersebut berulang di kemudian hari, karena apa yang dialami dengan Ahok sama persis," tandas dia.(rn)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: