logo
×

Jumat, 25 Maret 2016

Yusril: Hati-Hati Propaganda Media yang Menyesatkan

Yusril: Hati-Hati Propaganda Media yang Menyesatkan

NBCIndonesia.com - Bakal calon (Balon) Gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra mengingatkan masyarakat Indonesia agar berhati-hati terhadap upaya propaganda politik dan isu-isu lain yang dibuat jelang Pilkada.

Pakar hukum tata negara itu mengkritisi pemberitaan media yang dinilainya membantu upaya propaganda dengan menyiarkan berita-berita tak sesuai dengan porsinya dan terkesan berat sebelah.

"Saya kalau baca berita online, satu berita bisa sampai ada 300 komentator dan semuanya seragam (komentarnya). Ini bagian propaganda penyesatan," ujar Yusril saat menjadi khatib Salat Jumat di Masjid Nutul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan, Jumat (25/03/2016).

Menurutnya, aksi propaganda yang ditimbulkan telah mengakibatkan penghakiman melalui media atau bullying.

"Berbagai hal yang terjadi di tengah masyarakat kita, yang buruk seolah menjadi kebaikan," imbuh Yusril.

Sehingga ia menyayangkan, banyak pemberitaan yang diputarbalikkan menjadi sebuah propaganda yang merugikan masyarakat.

"Propaganda politik adalah kebohongan yang diubah sedikit menjadi kebenaran," tutup Yusril.(rn)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: