
Nusanews.com - Tragis sekali nasib bocah lima tahun ini. Dia tewas setelah terjatuh dari lantai 18 apartemen Green Bay Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pagi tadi. Bocah berinisial M tersebut diduga memanjat mesin cuci kemudian terjatuh.
Jenazah bocah laki-laki tersebut ditemukan pertama kali oleh Riswan (30) petugas taman di apartemen tersebut. Kanit Reskrim Polsek Penjaringan, Kompol Bungin Misalayuk.
"Saksi langsung memanggil warga dan pihak apartemen lantaran panik melihat jenazah korban yang sudah tergelat tak bernyawa," terang Bungin kepada merdeka.com melalui sambungan telepon, Senin (30/5).
Saat itu, Riswan sedang menyapu taman. Kemudian, dia mendengar suara 'bruk' di dekatnya.
"Korban terjatuh karena memanjat mesin cuci, lalu meraih sebuah pembatas dan akhirnya terjatuh hingga ke dasar. Korban ditinggali ibunya ke lobi untuk mengambil sebuah surat. Bocah itu ditemukan Riswan dan langsung memanggil warga dan pengelola apartemen setempat. Saat ibunya kembali ke apartemen, sang ibu sempat histeris lantaran melihat anaknya sudah di lantai dasar tak bernyawa," lanjutnya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut. Pada tubuh bocah malang itu terdapat luka di wajah bagian kiri dan luka di pundak kiri pada bocah tersebut saat melakukan tindakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). (mdk)