Nusanews.com - Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengungkapkan, Lapangan Kantin Kota Bukittinggi dijadikan sebagai tempat alternatif pelaksanaan Salat Idul Fitri Presiden Jokowi pada tanggal 6 Juni 2016 mendatang. Namun menurut Irwan Prayitno, pihaknya akan membahas lebih lanjut dengan dengan protokoler kepresidenan untuk memastikan usulan alternatif tempat tersebut.
"Rencana awalnya di halaman Masjid Raya Sumbar. Kami sudah persiapkan. Namun, ada alternatif lain yaitu di Lapangan Kantin Bukittinggi," kata Irwan Prayitno di Kota Padang, Selasa, 28 Juni 2016.
Gubernur menjelaskan, sebenarnya Pemprov Sumbar menawarkan tiga lokasi yang berbeda tempat pelaksanaan Salat Ied Presiden Jokowi, dua diantaranya berada di Kota Padang, yakni di Masjid Raya dan Masjid Nurul Iman, dan satu lagi di Bukittinggi, tepatnya di Lapangan Kantin.
Menurutnya, lokasi pelaksanaan Solat Idul Fitri bersama presiden akan dipastikan dalam beberapa hari ke depan dengan pembahasan bersama protokoler kepresidenan.
Tak hanya Salat Ied, Pemprov Sumbar menurut Irwan Prayitno juga mengusulkan sejumlah kegiatan tambahan Presiden Jokowi selama berada di Sumbar, seperti kunjungan ke Danau Ateh dan Danau Bawah dengan suguhan Festival Lima Danau, serta kunjungan ke perusahaan-perusahaan yang sukses di Sumbar. Ia berharap usulan ini bisa diterima oleh protokoler kepresidenan.
Sementara itu, Sekretaris Provinsi Sumatera Barat Ali Asmar mengatakan saat ini persiapan menerima kunjungan presiden sudah hampir seratus persen.
"Kami terus intensifkan rapat dengan pihak terkait termasuk protokoler kepresidenan untuk mempersiapkan kedatangan presiden ke Sumbar," katanya.
Jika pada tanggal 6 Juli 2016 positif ke Sumbar, maka kunjungan Presiden Jokowi ke Sumbar nanti adalah kunjungan yang ke-tiga kalinya semenjak dilantik sebagai presiden. (kp)
