Nusanews.com - Sebanyak 20 anggota kepolisian Resor Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) terjaring razia Propam Polres Sumab Timur. Puluhan anggota polisi itu tak bisa menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) serta kendaraan yang dimiliki polisi itu tidak lengkap.
Propam memeriksa kelengkapan personel seusai apel pagi di lapangan apel Polres Sumba Timur, Selasa (14/06/2016).
Pemeriksaan dipimpin Kasipropam Polres Sumba Timur Ajun Inspektur Polisi Satu Moses Kopong.
Sasaran pemeriksaan berupa kelengkapan diri, sikap tampang dan kelengkapan ranmor.
Dari hasil pemeriksaan terjaring 20 personel dengan berbagai pelanggaran seperti tidak dapat menunjukan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor, tidak menggunakan kaca spion dan tidak membayar pajak kendaran bermotor.
"Kepada anggota yang terjaring agar segera melengkapi berbagai kekurangan yang ditemui," kata Moses. (rn)
