logo
×

Selasa, 16 Agustus 2016

Kanit Narkoba Kawal Sabu, Bukti Testimoni Freddy Budiman Bukan Karangan Indah

Kanit Narkoba Kawal Sabu, Bukti Testimoni Freddy Budiman Bukan Karangan Indah

Nusanews.com - Kanit 1 Satres Narkoba Polresta Palembang inisial Aiptu MA ditembak karena diduga mengawal transaksi sabu 1 kg, Senin (15/8). Kasus ini menjadi tamparan keras bagi aparat kepolisian. Sebab, oknum yang seharusnya memberantas narkoba justru diduga mengawal transaksi narkoba.

Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Andi Fajar Asti mengatakan, kasus penembakan Kanit Narkoba Polresta Palembang membuktikan bahwa testimoni Freddy Budiman yang disampaikan melalui Koordinator Kontras Haris Ashar, bukan karangan indah.

“Ini bagian kecil kebenaran testimoni Freddy Budiman terkait dugaan keterlibatan oknum aparat dalam melancarkan bisnis Freddy Budiman,” ujar Fajar.

Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (HMPI) ini menambahkan, testimoni Freddy Budiman sangat mencengangkan publik.
Sebab, Freddy mengaku sudah menyetorkan uang sebanyak Rp 450 miliar kepada sejumlah oknum di BNN. Selain itu, Freddy juga mengaku menyetorkan dana sekitar Rp 90 miliar kepada oknum pejabat di Mabes Polri.

“Kalau Kapolri serius membersihkan tubuh kepolisian dari oknum yang terlibat bisnis haram ini, silahkan minta rekaman PPATK dan meneliti sumber-sumber kekayaan anggotanya yang dicurigai memiliki aset miliaran rupiah,” tegas Fajar. (ps)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: