
Nusanews.com - Anggota Badan Legislasi DPR RI, Muhammad Misbakhun meminta wacana kenaikan harga tarif rokok oleh pemerintah harus mempertimbangkan banyak aspek.
Menurutnya, persoalan rokok tidak hanya dari aspek kesehatan saja tetapi aspek ekonomi juga menjadi hal yang penting untuk dipertimbangkan
"Saya minta pemerintah cermat dan hati-hati karena aspek rokok bukan semata-mata berkaitan dari sisi kesehatan saja," ujar Misbakhun dalam diskusi dengan tema Harga Rokok Naik Untuk Siapa, Jakarta, Sabtu (27/8/2016).
Lanjut Misbakhun menerangkan, aspek ekonomi akan bersentuhan langsung dengan tenaga kerja. Jika harga rokok dinaikkan dikhawatirkan akan mengurangi kesejahteraan tenaga kerja di industri rokok.
Selain itu, jika adanya modernisasi industri rokok, dimana, perusahaan rokok menggunakan mesin akan mengurangi tenaga kerja manusia sehingga akan meningkatkan pengangguran.
"Apabila ingin mengambil kebijakan, dan keputusan lihat juga aspek ketenagakerjaan," tuturnya
"Lalu menciptakan ketenagakerjaan yang baru kan enggak gampang, sehingga saya bilang kalau membuat kebijakan harus menghitung dengan cermat dan hati-hati," tambah politisi Partai Golkar itu. (ts)