
Nusanews.com - Citra (26), perempuan muda diduga menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia Gatot Brajamusti mengaku pernah ditakut-takuti agar tidak membongkar kasus. Kepada Citra, katanya, Gatot pernah mengaku sebagai titisan orang suci. Hal ini dikatakan oleh pengacara Citra, Sudharmono Saputra.
"Jadi gini, klien ini takut pasti, sama Gatot karena itu kan sebelum penangkapan narkoba, pemikiran klien, Gatot itu bukannya kenalan seperti itu, dia orang hebat, malaikat Izrail, ini yang Gatot beritahukan ke klien, korban lain, dia Tuhan, dia adalah titisan Nabi Sulaiman, sudah itu jin jabirlah," kata Sudharmano, Jumat (9/9/2016).
Sejak Gatot mengucapkan kata-kata itu, katanya, Citra tidak berani berbuat apa-apa. Dia menuruti semua perkataan Gatot, bahkan ketika diminta menggugurkan kandungan pada kehamilan pertama.
"Katanya kalau ada yang berani lawan Gatot akan kena musibah dikasih contoh ada yang lawan saya langsung disabet tronton mati di tempat, kan (korban jadi) takut," katanya.
Setelah sekian lama, Citra akhirnya berani buka mulut. Dia berani bercerita setelah melihat Gatot terseret kasus narkoba dan kepemilikan senjata api.
"Dia langsung konsul ke kita. Akhirnya kita kasih masukan dia oke kita lapor Polda," kata Sudharmono.
Gatot kemudian dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Kamis (8/9/2016) malam dengan nomor Laporan LP/4360/IX/2016/PMJ/Ditreskrimum.
Gatot diduga melanggar Pasal 285 KUHP dan Pasal 286 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 12 tahun penjara.
Dalam kasus narkoba, Gatot telah dijadikan tersangka. Saat ini, dia juga sedang diusut dalam kasus kepemilikan senjata api dan kepemilikan satwa dilindungi. Kasus narkoba ditangani Polda Nusa Tenggara Barat. Sedangkan dua kasus lainnya ditangani Polda Metro Jaya. (sr)