logo
×

Kamis, 01 September 2016

Jakarta Dikepung Banjir, Survei Populi Center Tetap Unggulkan Ahok, Ini Rahasianya

Jakarta Dikepung Banjir, Survei Populi Center Tetap Unggulkan Ahok, Ini Rahasianya

Nusanews.com -  Pengamat politik Muslim Arbi menyoal sejumlah lembaga survei yang melakukan pembohongan publik demi memenangkan salah satu pihak.

Muslim mempertanyakan hasil survei Populi Center yang menyatakan 76,6 persern warga Jakarta puas dengan kinerja Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

“Metode surveinya betul, tapi sudah disetting. Kalau bahasa dalam dunia jurnalistik itu ada framing atau bingkai yang ditampilkan,” kata Muslim Arbi kepada intelijen (31/08).

Menurut Muslim, publik perlu tahu, bahwa di lembaga survei Populi Center itu ada mantan staf khusus Ahok, Sunny Tanuwidjaja.

“Pastinya ada kepentingan dengan hasil survei itu. Dalam survei itu boleh salah, tapi tidak bisa berbohong. Kalau dilihat survei Populi Center benar secara metodologi, tapi ada kepentingan, terlebih lagi saat Ahok mendapat serangan masalah banjir,” ungkap Muslim.

Tak hanya itu, Muslim menyebut survei Populi Center sangat tendensius. “Survei Populi Center menyimpulkan, elektabilitas Ahok mencapai 46,8 persen mengalahkan Tri Rismaharini yang hanya mencapai 16,5 persen. Ini sangat tendensius. Risma itu elektabilitasnya tinggi,” pungkas Muslim.

Dalam survei yang dirilis Populi Center, elektabilitas Ahok mencapai 46,8 persen. Disusul Risma yang hanya mencapai 16,5 persen. Posisi ketiga ditempati Sandiaga Uno sebesar 7,5 persen.

Selain itu, Populi Center menyatakan, 76,4 persen masyarakat Jakarta merasa puas dengan kinerja Pemprov DKI dalam kurun waktu setahun terakhir. (it)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: