
Nusanews.com - Salah satu pendiri Facebook mendonasikan US$ 20 juta (Rp 262 miliar) dari hartanya untuk Partai Demokrat demi membantu upaya mengalahkan kandidat Partai Republik Donald Trump pada pemilihan presiden November ini.
Sumbangan individual ini cukup mencengangkan karena dia sebelumnya tak pernah aktif dalam politik.
Dustin Moskovitz, wirausahawan asal Lembah Silicon dengan harta bersih lebih dari US$ 10 miliar (Rp 131 triliun), mengumumkan bahwa dia dan istrinya akan memberikan donasi besar kepada enam kelompok afiliasi Demokrat.
Ketika cair nanti, donasi ini akan membuat Moskovitz penyumbang terbesar ketiga dalam musim kampanye 2016.
"Keputusan ini tidak mudah, khususnya karena kami sekarang telah memenuhi syarat sebagai orang yang menggunakan uang dalam jumlah besar untuk mempengaruhi pemilihan," Moskovitz dan istrinya, Cari Tuna, menulis dalam pernyataan yang dirilis Jumat (9/9).
"Kami berharap upaya ini akan lebih membuat (Hillary) Clinton mampu mengejar agenda yang dia gariskan, dan memberi sinyal kepada Partai Republik bahwa dengan menjalankan jenis kampanye seperti ini -- yang didasarkan rasa takut dan kebencian -- dan mendukung kandidat seperti ini (Trump), maka mereka mendorong orang lain untuk bertindak."
Moskovitz, teman sekamar ketua Facebook Mark Zuckerberg saat mereka masih kuliah, tidak terlalu aktif di politik. Dia baru dua kali mengeluarkan cek donasi kepada kandidat anggota Kongres dari New York Sean Eldridge, dan jumlahnya hanya US$ 5.200.
"Partai Republik, dan khususnya Donald Trump, sedang menjalankan visi zero-sum (hanya mementingkan satu pihak) dan mendesakkan kontes yang keliru antara konstituen mereka dengan dunia," kata Moskovitz.
Dia hanya kalah oleh dua penyumbang individual terbesar yaitu triliuner California Tom Steyer, pendukung Demokrat yang menyumbang lebih dari US$ 30 juta, dan Bob Mercer, pendukung utama Trump yang memberikan sedikit di atas US$ 20 juta ke Partai Republik. (bs)