logo
×

Senin, 26 September 2016

Petinggi Golkar: Ahok Harus Segera Copot Nusron!

Petinggi Golkar: Ahok Harus Segera Copot Nusron!

Nusanews.com -  Sebelum pertarungan Pilkada Jakarta resmi dimulai, alangkah lebih baik jika bakal Cagub Pilkada Jakarta, Basuki Purnama alias Ahok, mengganti Ketua Tim Sukses-nya, Nusron Wahid, yang berasal dari Partai Golkar.

Diketahui umum bahwa Nusron masih menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia atau BNP2TKI.

Permintaan agar Ahok mencopot Nusron dari jabatan ketua tim sukses justru disampaikan oleh petinggi Golkar sendiri, yaitu anggota Dewan Pakar DPP Partai Golkar, Lamhot Sinaga.

"Tidak baik seorang pejabat publik ikut-ikutan dalam pemenangan salah satu pasangan calon apalagi menjadi Ketua Tim. Ini menciderai rasa keadilan terhadap pasangan calon yang lain terutama terhadap masyarakat Jakarta," tegas Lamhot dalam rilis yang diterima redaksi.

Menurut Lamhot, jika ia sendiri saja sebagai kader Golkar merasa tidak nyaman dengan rangkap jabatan yang dilakukan Nusron, maka perasaan tidak nyaman itu pasti lebih lagi dirasa oleh partai politik lain.

"Saya juga menyakini PDIP, Hanura dan Nasdem sebagai partai pengusung Ahok-Djarot tidak iklas dipimpin oleh Nusron. Ahok-Djarot harus segera mencopot Nusron ini, lebih baik digantikan oleh orang lain yang tidak berasal dari pejabat publik sebelum ada reaksi yang lebih keras terhadap keberadaan Nusron Wahid," ucap Lamhot.

Lamhot juga meminta Presiden Joko Widodo tidak "menutup mata" terhadap hal ini. Jokowi harus menertibkan semua aparatnya termasuk Kepala BNP2TKI agar bersikap netral dan tidak berpihak. Jika Jokowi membiarkan Nusron Wahid sebagai Ketua Tim Ahok-Djarot, maka sia-sia semua seruan yang disampaikan Presiden tentang Netralitas Aparat/Pejabat Pemerintahan dalam Pilkada.

"Masyarakat Jakarta menghendaki kontestasi Pilkada DKI ini berlangsung fair dan adil, baik terhadap seluruh pasangan calon maupun terhadap publik. Sekali lagi Ahok-Djarot harus segera mengganti Ketua Tim Suksessnya dengan yang lain," tutup Lamhot. (rmol)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: