
Nusanews.com - Kepala Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, jika Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak terkejut dengan keputusan PDIP mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat untuk maju dalam Pilkada DKI 2017.
"Pada prinsipnya nggak ada keterkejutan. Nggak ada hal yang ini kan. Pak Prabowo kan juga, kita kan siap saja kalau lawan Ahok, berkompetisi secara fair, ya nggak ada masalah," kata Habiburokhman, seperti dilansir dari laman suara.com.
Habiburokhman menambahkan Gerindra sudah menyiapkan strategi untuk menghadapi duet Ahok-Djarot. Hal ini dilakukan karena, sejak awal massa PDIP yakin jika Ahok bisa saja dikalahkan.
"Artinya memang secara di atas kertas dapat rekomendasi, tapi realitas kita tahulah, gitu kan. Yang jelas, mau diajak adu program, mau diajak adu apapun kita siap," ujar Habiburokhman.
Seperti diketahui, saat ini calon gubernur dari Gerindra, Sandiaga Uno, belum memutuskan siapa yang bakal menjadi pendamping dirinya. Bahkan, ada dua nama yang belakangan santer dibicarakan, yakni Anies Baswedan yang mantan Mendikbud dan kader yang disodorkan PKS, Mardani Ali Sera.
"Ibarat perjodohan kita sudah ada satu. Tinggal tergantung besannya. Besannya adalah rekan koalisi selain Gerindra. Nama-nama yang beredar itu masih terbuka peluang semua, jadi sebelum janur kuning berkibar masih bisa tuh," kata Habiburokhman. (nn)