
NUSANEWS - Kunjungan Presiden Joko Widodo yang hanya ke satuan elit TNI sangat disayangkan. Diluar konteks agenda terselubung Jokowi melakukan kunjungan dan demi terwujudnya Indonesia sebagai negara poros maritim, Jokowi perlu melakukan kunjungan ke markas di perbatasan.
"Sebagai kepala negara, pergi ke perbatasan, kita akan tahu masalah-masalah di perbatasan itu apa," kata Pengamat Pertahanan dan Militer, Connie Rahakundini Bakrie kepada Rimanews, Kamis (17/11/2016).
Jokowi diharapkan berkunjung ke markas TNI di perbatasan yang dinilainya paling strategsi.
"Orang kan bilang Natuna, saya bilang salah. Ada yang lebih strategis dari natuna. Harusnya presiden segera berkunjung ke Saumlaki karena itu berbatasan langsung dengan Darwin. Dengan ke situ kita memperlihatkan keseimbangan kita," jelas Connie.
Dengan berkunjunganya Presiden ke Saumlaki, Connie menilai presiden akan memperkuat konsen perkembangan maritimnya.
"Jangan salah karena Saumlaki menghadapi indian of firm, sehingga kepentingan di dua samudera kita tadi akan tercakup dalam masalah itu," tukas Connie. (rn)