logo
×

Selasa, 06 Desember 2016

Revolusi Akan Dilakukan Jika Ahok Bebas dari Hukum

Revolusi Akan Dilakukan Jika Ahok Bebas dari Hukum

NUSANEWS - FPI Jakarta membenarkan adanya seruan revolusi dari Imam Besarnya Habib Rizieq Shihab, jika tersangka penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dibebaskan.

"Revolusi kan banyak. Kami akan revolusi sesuai prosedur yang ada," ujar Sekjen DPD FPI Jakarta Habib Novel Bamukmin, kepada Rimanews, hari ini.

Kemarin, Habib Rizieq mengatakan akan melakukan revolusi jika Ahok sampai dibebaskkan dari hukum. Menurut Habib, setelah Aksi Bela Islam 3 tidak akan ada aksi-aksi bela Islam berikutnya, melainkan revolusi.

"Jangan coba-coba. Maka saya teriak revolusi. Siap turun lagi. Jadi jangan turun lagi di Istana, Monas, HI, langsung kita sambangi ke Gedung DPR/MPR," kata Rizieq.

Menurut Novel, kalau Ahok masih dilindungi, FPI akan membuat perubahan. “Tidak cukup aksi sampai 3 kali. 410, 411, 212," katanya menambahkan.

Dia menilai, akan berbahaya jika ada seorang penista agama lolos dari jeratan hukum karena penista-penista agama yang lain dengan mudah melakukan penistaan. Dan jika hal itu terjadi, Novel menilai negara akan rusak dan juga timbul perpecahan.

"Disintegrasi bangsa pasti terjadi, saat inipun sudah terjadi. Harusnya melek lah pemerintah melihat masyarakat yang sekarang sudah cerdas, sudah tahu mereka turun bahkan jalan kaki dari Ciamis," ujarnya.

Menurutnya, umat Islam akan terus berjuang hingga titik darah penghabisan untuk tegaknya keadilan di negara IIndonesia. Pemerintah diminta Jangan tunduk dengan pihak-pihak yang ingin melepaskan Ahok dari jeratan hukum. (rn)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: